Kabarintens,Kukar – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menunjukkan komitmennya dalam mempersiapkan generasi muda yang unggul melalui program bimbingan intensif masuk sekolah kedinasan.
Langkah ini diwujudkan dengan menjalin kerja sama strategis bersama sejumlah sekolah kedinasan ternama, termasuk Politeknik Keuangan Negara STAN (PKN STAN). Tujuannya: membuka akses lebih luas bagi pelajar SMA/SMK/sederajat di Kukar agar siap bersaing dalam seleksi yang dikenal ketat dan kompetitif.
Program yang digagas Dispora Kukar ini tidak hanya berfokus pada penguasaan materi, tetapi juga strategi menjawab soal hingga simulasi ujian berbasis sistem CAT. Para peserta bahkan akan dibimbing langsung oleh alumni yang telah lolos seleksi sekolah kedinasan.
“Kita sudah punya peluang, bahkan kuota dari pusat tersedia. Tapi kalau SDM kita tidak disiapkan sejak awal, peluang itu akan terus lewat begitu saja,” ujar Kepala Bidang Kepemudaan dan Kewirausahaan Dispora Kukar, Dery Wardhana, Rabu (9/4).
Menurut Dery, program ini lahir dari keprihatinan terhadap minimnya tingkat kelulusan pelajar daerah dalam seleksi masuk sekolah kedinasan, meski peluang dari pemerintah pusat semakin terbuka, khususnya bagi daerah-daerah seperti Kukar.
“PKN STAN dan sekolah kedinasan lain sekarang memberi perhatian lebih ke daerah. Ini saatnya kita dorong pelajar kita agar tidak cuma bermimpi, tapi benar-benar siap dan mampu bersaing,” imbuhnya.
Pelatihan ini dibuka secara gratis untuk seluruh pelajar tingkat SMA/SMK/sederajat di Kukar. Namun, peserta akan diseleksi terlebih dahulu untuk memastikan mereka benar-benar siap dan memiliki komitmen mengikuti program hingga selesai.
Adapun sekolah kedinasan yang menjadi fokus pelatihan meliputi PKN STAN, IPDN, Poltekim, Poltekip, hingga Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN). Materi disusun dengan pendekatan komprehensif, termasuk pembekalan soft skill seperti manajemen waktu dan mental readiness.
Dispora Kukar berharap, melalui program ini angka kelulusan pelajar daerah dalam seleksi sekolah kedinasan dapat meningkat signifikan. Lebih jauh lagi, program ini diharapkan menjadi titik tolak lahirnya generasi muda Kukar yang berkualitas, berdaya saing, dan mampu membawa nama daerah di tingkat nasional.
