Kabarintens, Kukar – Di tengah persaingan dunia kerja yang makin ketat, pilihan untuk jadi karyawan bukan lagi satu-satunya jalan hidup. Itulah yang coba ditegaskan oleh Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kutai Kartanegara (Kukar).
Lewat berbagai program yang dijalankan, Dispora Kukar ingin mengajak anak-anak muda di daerah ini untuk lebih berani mengambil langkah: membangun usaha sendiri.
“Di masa sekarang, mencari pekerjaan itu tidak mudah. Karena itu, kami dorong pemuda Kukar untuk tidak hanya menjadi pencari kerja, tapi pencipta kerja,” ujar Kepala Dispora Kukar, Aji Ali Husni, Kamis (10/4).
Langkah ini bukan sekadar imbauan. Dispora Kukar telah menyiapkan berbagai program konkret, mulai dari pelatihan dan kursus keterampilan, pendampingan bisnis, hingga penyediaan fasilitas usaha. Tak ketinggalan, akses pembiayaan lewat program Kukar Kredit Idaman (KKI) juga disiapkan.
Tujuannya jelas: memberikan bekal bagi pemuda agar bisa mandiri secara ekonomi.
“Kami nggak ingin mereka cuma belajar teori. Kami bantu mereka langsung praktek, biar usahanya bisa jalan dan bertahan,” lanjut Aji.
Menariknya, fokus wirausaha yang dikembangkan pun cukup beragam. Sektor kuliner, fashion lokal, hingga produk kerajinan khas Kukar jadi prioritas utama. Selain punya potensi besar, bidang-bidang ini juga dekat dengan keseharian anak muda.
Dispora juga aktif memfasilitasi promosi produk mereka melalui berbagai event seperti bazar dan ekspo. Di sana, para pelaku usaha muda diberi ruang untuk tampil dan memperluas jaringan pasar mereka.
Harapannya, lewat jalan ini para pemuda Kukar bisa bangkit dan tidak terus-menerus bergantung pada pekerjaan formal yang jumlahnya terbatas.
